MAHASISWA PRODI ILMU KOMUNIKASI UNITRI, RAIH JUARA PADA AJANG DUTA HIJAB RADAR MALANG 2024 

Malang- Mahasiswi Universitas Tribhuwana Tunggadewi (UNITRI) Malang tidak habis-habisnya mengukir prestasi dan mengharumkan nama Universitas. Rovinta Putri Yulia, salah satunya. Dirinya baru saja dinobatkan sebagai Winner pada ajang Duta Hijab Radar Malang (DRHM) Sabtu (02/03) lalu di Malang City Point (MCP).

“Alhamdulillah saya sangat bahagia karena sesungguhnya menjadi duta hijab radar malang adalah impian saya sejak duduk di bangku SMP dan SMA. Saya tidak menduga kalau terpilih menjadi juara dan saya sangat bersyukur, berterimakasih kepada Allah SWT, kepada keluarga besar, teman teman dan semua rekan-rekan” tuturnya.

Vinta, sapaan akrab mahasiswi Ilmu Komunikasi UNITRI ini mengungkapkan untuk sampai ditahap ini tidaklah mudah. Ia harus mengikuti serangkaian kompetisi Duta Hijab juga bersaing dengan 12 finalis lainnya. Prestasi ini juga sekaligus melengkapi koleksi prestasinya sepanjang 2023. Saat ini, Vinta sudah mendapatkan lima prestasi.

Selain itu, Vinta juga menyampaikan motivasi awal mengikuti kompetisi ini karena  ingin menunjukkan kepada dunia bahwa wanita berhijab juga punya kemampuan,

“Kita wanita berhijab tidak bisa di pandang sebelah mata, karena pada kenyataannya saat ini masih banyak masyarakat yang memandang wanita berhijab itu tidak memiliki potensi, tidak menarik, dan mudah di permainkan. Dengan mengikuti duta hijab radar malang saya ingin menunjukkan ke masyarakat bahwa sesungguhnya wanita muslimah juga memiliki kemampuan di bidangnya masing masing, menunjukkan bahwa wanita muslimah itu kuat, hebat, dan bermartabat” jelasnya.

Setelah berhasil menjadi pemenang DHRM 2024, ia mengungkapkan akan menjalankan program- program kerjanya,

“Tentunya nanti saya akan terus mensyiarkan agama, hijab yang sudah sebagai mahkota seorang perempuan, menjalankan proker proker yang kami ber 12 sudah kumpulkan dan pikirkan, bekerja sama dengan Jawa pos radar malang untuk hal hal yang akan paguyuban sebarkan ke masyarakat mengenai wanita, kesetaraan gender, dan hal penting lainnya” imbuhnya.

Saat ditanyai bagaimana menghadapi tantangan dan bagaimana mengelolanya, Vinta mengatakan akan terus membangun kekompakan dengan 12 finalis lainnya,

“kurang lebih masalah di dalam paguyuban yaitu membangun kekompakan dengan 12 finalis dan membuat 12 orang ini akan tetap bertahan hingga akhir tidak ada yang berhenti di tengah tengah jalan. Cara untuk menanganinya pasti dengan cara saling mengerti tidak memandang gelar apapun itu ketika kumpul dengan 12 finalis nantinya kita harus setara karena keluarga tidak pernah memandang derajat satu sama lain” tutupnya.

Adapun apresiasi yang diberikan oleh Radar Malang kepada Vinta yakni bebas berekspresi dan bebas belajar mengenai jurnalistik, publik speaking, public relation, dan masih banyak hal yang bisa pelajari di kantor radar malang secara gratis. (HUMAS)

Leave a Reply

Arsip Berita