DENGAR PENDAPAT ALUMNI HINGGA DUDI, PRODI AGROTEKNOLOGI UNITRI GELAR FGD

MALANG –Fakultas Pertanian Program Studi Agroteknologi Universitas Tribhuwana Tunggadewi (UNITRI) melaksanakan kegiatan Focus Group Discussion(FGD), Rabu-Kamis (1-2/12). FGD kali ini mengangkat tema

“Rekontruksi Kurikulum MBKM pada Program Studi Agroteknologi dalam Upaya Sinkronisasi Dunia Usahadan Industri”. Kegiatan ini terselenggara dengan bantuan Program Kompetisi Kampus Merdeka(PKKM) Afirmasi dan juga dukungan dari Program Studi Agroteknologi dan Arsitektur Lanskap.

Kegiatan FGD ini dihadiri oleh IPT JAVINA, Kebun Kirana, Pengusaha Edamame, dan P4S (Petani Organik). Turut hadir juga Ketua Program Studi dari masing-masing Program Studi di Fakultas Pertanian, Dosen Agroteknologi, dan Perwakilan Alumni.

Reza Prakoso Dwi Julianto, SP., MP selaku penanggungjawab kegiatan ini menjelaskan program ini direncanakan untuk merekontruksi kurikulum Program Studi Agroteknologi supaya sesuai dengan MBKM supaya bisa sejalan dengan apa yang diharapkan dari pihak industri.

“Dengan FGD ini kita ingin mendengar masukan dari pihak industri terutama dari wirausaha dan industri terkait tentang apa kebutuhan mereka terhadap lulusan Agroteknologi kita” ungkapnya.

Beliau menjelaskan setelah berdiskusi dengan berbagai pihak industri agar mahasiswa bisa melaksanakan PKL/magang selama satu siklus yang kurang lebih 4 bulan – 6 bulan. Respon dari pihak industri sangat setuju dengan usulan itu, mereka juga memberi masukan agar mahasiswa untuk bisa meneliti disana.

“Sementara ini kalo kegiatan magang mahasiswa berjalan kurang lebih 1-2 bulan, kalo berbicara produksi tanah 1-2 bulan mereka belum dapat apa-apa. maka dari itu diharapkan berjalan satu siklus yang kurang lebih 4 bulan – 6 bulan. Tadi ada masukan juga mereka bisa langsung meneliti, jadi bukan hanya praktek tetapi juga bisa meneliti disana. Jadi match karena sementara ini Program Studi Agroteknologi seringnya adalah komoditas apa yang mereka PKL kan itu berbeda dengan yang mereka teliti akhirnya tidak 1 siklus, harapan kita dari ini mereka bisa satu siklus” ungkapnya .

Beliau menambahkan setelah kegiatan FGD selesai dilanjutkan dengan Workshop Penyusunan Kurikulum yang akan dilaksanakan pada 10-11 Desember 2021 untuk merumuskan mata kuliah dan juga target capian mata kuliah agar bisa tersinkronisasi.

“Workshop ini kita akan merumuskan mata kuliah-kuliah bahkan sampai dengan capaian mata kuliahnya apa supaya sinkron. Setelah workshop ini juga kita agendakan ada kegiatan tentang penyusunan rencana penelitian kita, jadi penelitian yang kita susun sejalan tidak dengan pihak industri.” Tutup Kepala Program Studi Agroteknologi itu. (HUMAS)