Program studi Ilmu Komunikasi Universitas Tribhuwana Tunggadewi (UNITRI) menggelar kuliah tamu bertemakan ‘Digital PR In a Corporate Crisis’ dengan mendatangkan Ketua Asosiasi Pendidikan Tinggi Ilmu Komunikasi (Aspikom) Korwil Sumatra Selatan, Rahma Shanti Zinaida M.I.Kom sebagai pemateri, Jumat (23/11). Acara tersebut dilangsungkan di Ruang Sidang Gedung Rektorat UNITRI.
Kepala Program Studi Ilmu Komunikasi, Fathul Qorib, S.I.Kom., M.I.Kom menjabarkan, mahasiswa Ilmu Komunikasi perlu menyadari betapa pesatnya perkembangan Ilmu Komunikasi diera digital yang secara tidak langsung mengharuskan para pelaku Public Relations (PR) harus dapat mengikuti arus industri digital 4.0.
“Mahasiswa PR lebih khususnya juga harus sadar tantangan di lapangan hari ini. Untuk itulah, kami berharap pemateri hari ini dapat memberikan banyak ilmu tentang tema yang kita angkat sekaligus berbagi pengalaman selama menjadi PR.” Tutur Fathul saat memberikan sambutan. Selain itu, dalam kesempatan tersebut, pemateri kegiatan, Rahma Shanti mengungkapkan, kerja PR tidak dapat lepas dari dunia digital karena sifatnya yang praktis dan mengharuskan kita kreatif.
“Indonesia pada saat ini sudah mulai bergerak maju terutama di bidang PR digital. Contoh sederhananya sekarang ini iklan-iklan sudah banyak yang tidak tayang di televisi, akan tetapi beralih ke youtube, instagram, dan sebagainya. Jadi, memang Indonesia khususnya Malang memang sedang bersiap diri untuk memasuki era digital 4.0” Ujar Rahma dihadapan seluruh mahasiswa Ilmu Komunikasi Unitri.
Meski demikian, perlu disadari atau tidak, teknologi digital masih memerlukan banyak waktu untuk dipelajari. Public Relations, menurut Rahma, tetap harus dapat mengikuti perkembangan jaman dan tahu bagaimana kerja dari teknologi digital. Selain itu, inisiatif dan kreatifitas masih menjadi bekal penting bagi seorang PR agar dapat menciptakan kreasi baru. (Humas)