MALANG – Kebijakan kampus merdeka belajar atau Kampus Merdeka membuat seluruh Perguruan Tinggi baik Negeri maupun swasta di seluruh Indonesia bersiap diri menyiapkan kurikulum belajar. Salah satunya ialah Universitas Tribhuwana Tunggadewi (UNITRI) Malang dan Universitas Widyagama Malang. Keduanya resmi melakukan pertemuan dan penandatangan MoU bersama pada Selasa (29/09), di Ruang Sidang Lantai dua Rektorat terkait kegiatan kampus merdeka belajar.
Pertemuan tersebut dihadiri oleh jajaran lengkap Rektor, Wakil Rektor I, Wakil Rektor II, Wakil Rektor III, Kepala Lembaga dan UPT Kerjasama dan Luar Negeri (UPT KLN) UNITRI , serta Rektor dan Jajaran Wakil Rektor I, II, dan III dari Universitas Widyagama.
Rektor UNITRI, Prof Dr Ir Eko Handayanto, M.Sc menyambut baik kehadiran Rektor dan jajaran Wakil Rektor Universitas Widyagama di UNITRI.
“Kami senang Universitas Widyagama dapat hadir di sini dan memulai langkah kerjasama ini. Mudah-mudahan nanti kita dapat saling berkolaborasi dalam kebijakan kampus merdeka belajar.”
Selain membahas tentang kerjasama, dalam kesempatan tersebut, Rektor UNITRI juga menceritakan sejarah panjang UNITRI sebagai kampus kerakyatan. Ia juga menyadari bahwa kekurangan UNITRI saat ini berada dalam Sumber Daya Manusia yang mayoritas masih memiliki jabatan Asisten Ahli. Melalui kerjasama ini, UNITRI dapat pula memacu SDM Dosennya dengan Universitas Widyagama Malang.
Sementara itu, Rektor Universitas Widyagama Malang, Dr Agus Tugas Sudjianto ST MT mengungkapkan bahwa dirinya telah sedikit banyak mendapatkan pencerahan dari UNITRI. Ia berharap, hasil MoU ini akan segera diimplementasikan di kampus UNITRI maupun Universitas Widyagama Malang.
“Kami sangat berterima kasih bahwa kami dapat di terima di UNITRI dan yang terutama terkait pencerahan dari Pak Rektor. Hari ini saya mendapatkan kunci bagaimana di dalam mengelola suatu perguruan tinggi khususnya perguruan tinggi swasta. Jadi inilah gunanya kita ber-MOU.” Ungkapnya saat memberikan sambutan.
Selain kerjasama dengan Universitas Widyagama Malang, UNITRI juga telah merencanakan diri untuk bekerjasama dengan 8 Perguruan Tinggi lainnya di Kota Malang. Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan UNITRI, Dr Totok Sasongko, MM menjelaskan bahwa dalam kerjasama kampus merdeka belajar, UNITRI bekerjasama dengan delapan Perguruan Tinggi lain di Kota Malang seperti Universitas Kanjuruhan Malang, Institut Teknologi Nasional, Universitas Widyagama, Stie Malang Kucecwara, Universitas Ma Chung, Universitas Gajayana Malang, Universitas Merdeka, dan Universitas Wisnuwardana. Melalui kerjasama ini, seluruh Perguruan Tinggi terkait akan saling berkolaborasi menyiapkan kurikulum sehingga mhasiswa dapat melakukan kegiatan belajar mengajar di kampus lain seperti keinginan dan harapan dari kampus merdeka belajar. (HUMAS)
Semoga MoU ini dapat berdampak dan bermanfaat dengan maksimal, sebagaimana mestinya