BANTU PEMBUATAN POTENTIAL MAP, UNITRI LAKUKAN ABDIMAS DI DESA DUWET TUMPANG MALANG

MALANG – Tiga dosen Universitas Tribhuwana Tunggadewi (UNITRI) Malang melakukan kegiatan pengabdian kepada masyarakat di desa Duwet, Kecamatan Tumpang, Kabupaten Malang. Kelompok dosen yang terdiri dari Irawan Setyabudi, ST., MT, Dr. Dian Noorvy Khaerudin, ST., MT, dan Diana Ningrum, S.Pd., MT tersebut menemukan potensi dari Desa Duwet yang terdiri atas perkebunan yang sedang berkembang seperti kopi, durian, alpukat, pisang, dan sayuran, yang dapat direkayasa, dikembangkan, dan dipasarkan serta dipublikasikan. Terlebih, dengan adanya UU no 16 tahun 2014 yang menjelaskan bahwa Desa memberikan kewenangan yang lebih besar kepada masyarakat untuk membangun wilayahnya, desa diharapkan mampu memanfaatkan potensi yang dimilikinya dan mampu bersaing dengan kemajuan jaman.

Salah satu kebutuhan yang diperlukan adalah promosi dan pemasaran juga turut berpengaruh terhadap hasil produk yang masih konvensional. Program perencanaan yang masih kurang berfokus pada prioritas pembangunan menjadikan pelaksanaan pembangunan tersebar dibanyak titik dan tidak dapat terselesaikan dengan tuntas. Berdasarkan hal itu, maka diperlukan sentral informasi Potensi Desa Duwet berupa Peta Potensi Desa Duwet sebagai salah satu sarana sentral pembangunan, sentral pengembangan, sentral publikasi, dan pemasaran yang terarah.

Ketua tim Pengabdian Kepada Masyarakat, Irawan Setyabudi, ST., MT mengatakan, kegiatan ini merupakan permintaan kegiatan abdimas dari Kepala Desa Duwet kepada UNITRI untuk mengerjakan peta potensi desa.

“Hal ini diperkuat surat dari Kepala Desa Duwet yang berisi permintaan kegiatan abdimas ke unitri dengan nomor surat 470/168/35.16.2013/2021 untuk mengerjakan peta potensi desa. Produk yang dihasilkan adalah berupa Peta Potensi Desa Duwet yang di pasang di Balai Desa Duwet.”

Manfaat dari dibuatnya Peta Potensi Desa Duwet ini, lanjut Irawan Setyabudi, ST., MT adalah mampu memberikan penjelasan pada masyarakat Desa dan masyarakat umum tentang Potensi dan Produk Unggulan Desa Duwet Kecamatan Tumpang. Balai Desa Duwet bekerjasama dengan Universitas Tribhuwana Tunggadewi dalam menyusun dan membuat Peta Potensi Desa Duwet Kecamatan Tumpang Kabupaten Malang.

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat desa Duwet dengan pembuatan peta potensi desa ini diawali dengan kegiatan ground mapping atau pelacakan peta. Sebenarnya, peta potensi desa sudah pernah dibuat namun kurang komunikatif dan tidak menujukkan lokasi yang lengkap dan akurat sehingga diperlukan pembaruan. Kegiatan ini tidak secara spesifik menggunakan alat seperti GPS dikarenakan kegiatan ini sudah pernah dilakukan sebelumnya oleh tim dari desa dan kegiatan dipersingkat dengan tracing peta dari google maps sebagai titik dasar atau modulnya.

“Sebagai penerapan awal, hasil tracing tersebut digambarkan secara digital dengan software Coreldraw 2020. Software tersebut dipilih karena dapat menyimpan file dengan bentuk gambar vektor atau tidak akan pecah ketika diperbesar/diperkecil”

Peta awal dikonsultasikan kepada perangkat desa tentang ketercapaian penggambaran apakah sudah sesuai dengan kebutuhan. Menurut ibu kepala desa, Titik Kholadawiyah, peta tersebut diperlukan sinkronisasi dengan kondisi faktual di lapangan sehingga memunculkan titik penting potensi. Survey lapangan diperlukan dengan dibantu oleh mahasiswa dari program studi Arsitektur Lanskap yaitu Awalaizal Fajar (NIM. 2018320026) dan Mochamad Syarif Hidayatulloh (NIM. 2018320004). Mahasiswa yang dipilih untuk masuk tim adalah mahasiswa yang tinggal di sekitar area lokasi yaitu desa tulusbesar, sehingga bisa lebih mudah koordinasi dengan perangkat desa.

Kegiatan survey dilaksanakan secara kombinasi yakni dari pengamatan dari google streetview, wawancara dengan ibu kepala desa beserta perangkatnya, serta survey mandiri. Setelah menggambar peta dasarnya seperti batas-batas desa maka kegiatan diskusi dilakukan oleh tim sehingga hasil pemetaan akan semakin akurat. Proses diskusi berikut menunjukkan titik-titik penting yang harus digambarkan pada peta seperti titik perletakan Bromo Transit Park, area pembibitan/BUMDes, TK PKK, SDN Duwet 4, Polindes, SMPN 04 Tumpang, Paud, Balai Desa, masjid, tk, pusat kerajinan besek, seni kuda lumping, seni tari, UMKM keripik pisang, pusat pengrajin tusuk sate, pembibitan sayur, seni pencak silat, TPQ, gapura batas desa, serta pesarehan Mbah Bodod.

Proses kemudian dilanjutkan pengerjaan gambar, pencetakan peta, pemasangan alas peta dan pengantaran peta ke desa duwet. Peta dicetak pada percetakan dengan bahan spanduk tebal 380 gram dan ada alas petanya. Pada proses pencetakan dan pemasangan alas dibantu oleh mahasiswa. Hasil cetak dan pemasangan alas yang berada di kota Malang dengan tujuan di Desa Duwet atau kabupaten malang, membutuhkan aktivitas distribusi. Dalam hal ini, dosen dibantu oleh para mahasiswa untuk mendistribusikan hasil pembuatan peta potensi Desa Duwet. Hasil peta potensi Desa Duwet diterima oleh Kepala Desa, Ibu Titik Kholadawiyah beserta perangkat desa pada tanggal 29 Juni 2021 dengan penuh antusias. Hal ini karena peta potensi tersebut sangat diharapkan oleh perangkat desa, untuk menggali potensi sejarah dan hal yang diunggulkan oleh desa sehingga menarik wisatawan yang melintas untuk mengenal desa Duwet.  (HUMAS)

1 Response

Leave a Reply

Arsip Berita