Malang- Setelah dikeluarkannya Surat Ketetapan dari pimpinan Universitas sebagai pedoman dalam pelaksanaan gugus tugas pengendalian Covid-19, tim Satuan Tugas (Satgas) Universitas Tribhuwana Tunggadewi (UNITRI) Malang mengadakan rapat koordinasi untuk membahas tindak lanjut program pengendalian covid di lingkungan kampus. Setidaknya terdapat empat program yang nantinya dilaksanakan diantaranya memantau protokol kesehatan, melakukan penyemprotan disinfektan, pemantauan staff maupun tenaga kependidikan yang teridentifikasi covid, dan menyiapkan perkuliahan tatap muka yang aman dan nyaman.
Ketua tim Satgas UNITRI, Dr. Agung Suprojo, S.Kom., M.AP menyampaikan bahwa prinsip utama satgas saat ini adalah melayani.
“Prinsip utama tim Satgas pengendalian Covid ini adalah melayani. Jadi kita tidak mengambil ranah keputusan tetapi kita mengambil ranah melaksanakan keputusan, maka hasil dari rapat koordinasi itu ada 4 program yang akan laksanakan dalam melayani rencana kegiatan akademis.” ungkapnya.
Empat program yang akan di laksanakan nantinya, Ia melanjutkan, dimulai dengan tetap memantau Protokol Kesehatan setiap hari maupun di setiap kegiatan yang diadakan. Selain itu, untuk program kedua yakni penyemprotan disinfektan, sterilisasi dilakukan di seluruh fasilitas pelayanan pimpinan, administrasi, ruang perkantoran, hingga ruang kelas. Selain itu, Dr. Agung Suprojo, S.Kom., M.AP juga menjelaskan seluruh program lainnya.
“Untuk kegiatan wisuda, perlu ada kartu vaksin sebagai prasarat masuk saat kegiatan dan dapat tertulis di undangan. Acara lainnya juga tetap harus patuhi protokol kesehatan. Lalu untuk penyemprotan dilakukan seminggu dua kali yakni pada hari rabu dan sabtu. Meski begitu, kita juga terus melakukan pemantauan terhadap staff dosen maupun tenaga kependidikan yang teridentifikasi covid dengan memberikan rujukan bila diperlukan dan pengajuan subsidi test PCR. Dan yang terakhir, kita membantu menyiapkan proses perkuliahan tatap muka yang nanti akan dimulai 18 April mendatang. ”
Dr. Agung Suprojo, S.Kom., M.AP kembali mengingatkan kepada seluruh sivitas akademika UNITRI untuk terus mendukung pencegahan penyebaran Covid-19 dengan merubah perilaku sehari-hari yang taat protokol kesehatan.
“Jadi progress ini kita akan merubah dulu pola perilaku masyarakat kampus yang taat prokes dengan sendirinya. Kemudian kita akan melakukan pendekatan melalui pembiasaan sehingga setiap hari dari BEM dan UKM pramuka juga kita akan libatkan untuk tetap stay di Posko Prokes supaya mahasiswa terbiasa dengan new normal hidup dengan prokes dan berperilaku dengan konsep prokes itu” ujarnya.
Hingga sabtu kemarin, penyemprotan di beberapa area kampus sudah mulai dilakukan. Dengan adanya program di atas, harapannya seluruh sivitas akademika mulai membiasakan diri dengan menjaga stamina kesehatannya masing-masing
“Lindungi orang lain. Ketika merasa tidak sehat, segera hindari kerumunan. Harapan yang kedua bagi seluruh mahasiswa dan sivitas akademika cukup sederhana bila mau membantu atau memberikan solusi covid ini, disamping lima prokes ini bawalah handsanitizer pribadi kemana-mana”. (HUMAS)
Keadaan sekarang bagaimana Pak/Bu? Tentunya sudah tidak separah dulu kan?