KELOMPOK 3 KKN UNITRI BAGIKAN TANAMAN RUMPANG DI PERUMAHAN TIRTOSARI

Malang- Disituasi pandemic saat ini, menjaga imunitas daya tahan tubuh merupakan hal yang sangat penting untuk dilakukan. Banyak hal dapat dilakukan, salah satunya dengan menyiapkan tanaman rumpang yang siap diolah sendiri di sekitar rumah. Sebagai bentuk kepedulian dan edukasi kepada masyarakat akan pentingnya menjaga imunitas ini, Kelompok 3 Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Tribhuwana Tunggadewi (UNITRI) Malang membagikan tanaman rumpang kepada masyarakat di sekitar kompleks perumahan Tirtosari.

Adapun tanaman rumpang yang dibagikan diantaranya berupa tanaman jahe, kunyit, hingga kencur. Hal tersebut disampaikan oleh Ketua koordinator Kelompok 3 KKN UNITRI, Elvansius Enggar Saputra.

“Jadi kita itu punya proker membagikan tanaman rumpang, karena di masa pandemi ini tanaman rumpang sangat berguna untuk meningkatkan imunitas daya tahan tubuh” ucapnya.

Untuk metode pelaksanaannya, dimulai dari tanggal 29 Januari 2021 yaitu mahasiswa menyiapkan bahannya termasuk wadahnya menggunakan barang bekas seperti karung bekas yang diwarnai semenarik mungkin yang ramah lingkungan. Kemudian dilanjutkan pada 6 Februari 2021 yakni penanaman bibit yang dilakukan di salah satu kost anggota KKN dan tanggal 7 Februari 2021 yakni pembagian tanaman ke wilayah yang disasar.

“Untuk media tanam, kami menggunakan pupuk kompos yang dicampur sekam padi untuk menjaga unsur hara tanaman pupuk itu cukup baik” ungkapnya.

Selama kegiatan berlangsung, setiap anggota mempunyai tugas masing-masing dimulai dari pembagian tanaman latihan penanaman, cara merawat dan pemupukan. Respon masyarakat sekitar sangat antusias, meskipun tidak mempunyai lahan yang luas tetapi masyarakat bisa menggunakan barang bekas yang ramah lingkungan. Dalam kegiatan ini, sebanyak 53 tanaman telah berhasil dibagikan.

Adapun rencana lanjutan dari ketua kelompok yaitu kedepannya mereka terus berusaha memberitahu masyarakat bahwa kegiatan berkebun tidak harus dilakukan di lahan luas tetapi bisa menggunakan barang-barang bekas. Selain itu, mahasiswa juga memberikan tempat sampah sebanyak 4 buah yang ditempatkan di masing-masing gang. (HUMAS)