MALANG – Pengungkapan lingkungan atau Environmental Disclosure adalah proses di mana perusahaan atau organisasi mengungkapkan informasi mengenai dampak lingkungan dari kegiatan operasional mereka dan upaya yang dilakukan untuk mengelola dampak tersebut. Tujuan dari pengungkapan lingkungan adalah untuk meningkatkan transparansi dan akuntabilitas perusahaan dalam hal lingkungan serta memberikan informasi yang diperlukan bagi pemangku kepentingan (stakeholder) untuk memahami bagaimana perusahaan mengelola dampak lingkungan mereka.
Dalam rangka memperkuat wawasan dan pengetahuan terhadap Environmental Disclosure, Himpunan Mahasiswa Pascasarjana (Himpas) Universitas Tribhuwana Tunggadewi mengundang Dr. Luluk Muhimatul Ifada, SE., M.Si., Ak., CA., CSRS., CSRA dari Universitas Islam Sultan Agung Semarang sebagai Narasumber. Acara tersebut dikemas dalam bentuk Bedah Buku berjudul Environmental Disclosure Teori dan Riset yang merupakan tulisan karya Narasumber.
Dalam Bedah Buku yang diselenggarakan pada tanggal 12 Maret 2023, pukul 19.00 WIB via Zoom sampai selesai tersebut, telah diungkapkan bahwa kegunaan Environmental Disclosure adalah membantu perusahaan untuk lebih transparan dalam menjalankan bisnis mereka dan memberikan informasi yang jelas kepada pemangku kepentingan mengenai dampak lingkungan dari kegiatan operasional. Selain itu, membantu perusahaan untuk mengidentifikasi risiko lingkungan yang mungkin timbul dari kegiatan operasional mereka sehingga perusahaan dapat mengambil tindakan untuk mengelola risiko tersebut
Acara ini dihadiri oleh 29 orang mahasiswa yang mayoritas berasal dari 2 kampus yaitu Universitas Tribhuwana Tunggadewi dan Universitas Islam Sultan Agung Semarang,. Sesi diskusi pun berlangsung seru karena terdapat tanya jawab antara narasumber dan peserta acara. Setidaknya ada 6 orang yang mengajukan pertanyaan, meski Narasumber dapat menjawab semua pertanyaan dengan baik. Acara ditutup dengan sesi foto bersama yang dipandu panitia acara.
