HADAPI KRISIS PANGAN TAHUN 2023, LPES DAN SEKOLAH PASCASARJANA UNITRI LAUNCHING GERAKAN MENABUNG PANGAN

MALANG – Menghadapi krisis pangan tahun 2023, Lembaga Pengembangan Ekonomi dan Sosial (LPES) Patria bekerjasama dengan Sekolah Pascasarjana Universitas Tribhuwana Tunggadewi (UNITRI) Malang melaksanakan launching Gerakan Menabung Pangan (GMP) dan seminar Nasional bertemakan ‘Ekonomi dan Kebhinekaan Indonesia Menghadapi Krisis Pangan’, Sabtu (26/11).

Dosen Pascasarjana Cakti Indra Gunawan, SE., MM., Ph.D mengatakan, bahwa gerakan menabung pangan (GMP) merupakan bentuk kesiapan masyarakat, dalam menghadapi krisis bahan pangan yang akan datang.

“Kemungkinan besar, kelangkaan bahan pangan itu terjadi di tahun 2023. Maka, kita perlu mengantisipasi hal itu, dengan gerakan menabung pangan dari sekarang,”

Kegiatan ini, lanjut beliau, juga akan menghasilkan output bagi masyarakat yang siap menghadapi gejolak ekonomi krisis pangan nanti. Selain itu, diperlukan kerjasama dengan kordinator sukarelawan, agar menunjang kegiatan menabung pangan selama satu tahun.

“Seminar ini menghasilkan output, di mana masyarakat harus mampu menabung pangan di rumah masing-masing. Melalui hubungan dengan kordinator-kordinator sukarelawan, yang akan mengajarkan masyarakat, tentang cara menyimpan atau menabung beras, jagung, ketela pohon ataupun bahan pangan lainnya,” jelasnya.

Kerja sama ini juga, dilakukan dengan Dinas dan Pemerintahan, dalam mencari solusi atau upaya preventif untuk menghadapi krisis ini.

Dosen pascasarjana itu juga berpesan, perlu berhati-hati dalam menghadapi krisis ini. Harus lebih rajin bercocok tanam bahan pangan, sebagai antisipasi dalam menghadapi krisis ini. Sehingga, akan menjadi ketersediaan pangan dalam satu tahun.

“Kita semua hendaknya lebih berhati-hati, dalam menghadapi krisis pangan. Lebih banyak bercocok tanam bahan pangan, baik itu di ladang ataupun sekitar pekarangan rumah, sebagai persiapan ketersediaan pangan untuk jangka waktu setahun,” tandasnya.

1 Response

Leave a Reply

Arsip Berita