MALANG – Salah satu dosen Universitas Tribhuwana Tunggadewi (UNITRI), Dr. Dian Noorvy Khaerudin, ST., MT berhasil lolos seleksi tahap ke-2 Calon Pelatih Ahli / Fasilitator Program Sekolah Penggerak Angkatan II Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek). Dari 1311 calon pelatih ahli di seluruh Indonesia yang akan mengikuti bimbingan teknis (bimtek) calon pelatih, beliau merupakan satu-satunya perwakilan dari UNITRI.
Seperti diketahui, Rekruitmen Pelatih Ahli program Sekolah Penggerak ditujukan untuk akademisi (dosen), pengawas sekolah di kabupaten/kota sasaran PSP, kepala sekolah, wakil kepala sekolah, manajemen sekolah dan guru dari sekolah, widyaiswara atau widyaprada aktif, pengsiunan kepala sekolah, pengawas sekolah, guru hingga praktisi dan konsultan. Tugas dan tanggung jawab pelatih ahli yakni mendampingi pengawas sekolah untuk mewujudkan sekolah yang berpusat pada murid dan memiliki kemampuan antara lain: memecahkan masalah, memfasilitasi perubahan, mendampingi (coaching) atau mentoring, membangun hubungan yang positif dan bertugas mendampingi Pengawas Sekolah/Penilik, Kepala Satuan Pendidikan, dan guru, pendidik PAUD dalam mengimplementasikan pembelajaran di satuan pendidikan.
Saat ditemui tim humas, Dr. Dian Noorvy Khaerudin, ST., MT menyampaikan, siap untuk membantu Program Sekolah penggerak. Hal ini mengingat, Program ini juga merupakan rangkaian kegiatan MBKM untuk mewujudkan visi pendidkan Indonesia dalam menunjang Indonesia maju yang berdaulat, mandiri dan berkepribadian melalui terciptanya pelajar Pancasila.
“Kami sebagai pelatih ahli harus mendampingi sekolah agar bisa maju 1-2 tahun ke depan. Jadi tugas kami juga mendorong kolaborasi, mengembangkan komunitas praktisi sekolah, mengembangkan kompetensi sekolah, melakukan monitoring kemajuan sekolah, dan kami juga mendampingi dalam satu minggu atau satu bulan kedepan, berkunjung bersama untuk melatih adik-adik di sekolah.”
Sebagai dosen, keuntungan dalam mengikuti PSP ini juga dapat dimasukkan ke dalam kegiatan kinerja dosen dalam penunjang MBKM, pengabdian kepada masyarakat, hingga kompetensi sebagai pendidik untuk ikut serta dalam pembangunan Indonesia.
“Selain itu juga harapannya kita dapat membuat karya berupa buku yang dapat kita kolaborasikan dengan yang lainnya. Selain itu, ini juga prestasi karena kita masuk dalam salah satu kompetensi nasional yang melibatkan pendidik untuk ikut serta sebagai pendidik dalam pembangunan kampus Indonesia.”
Keikutsertaannya dalam kegiatan Program Sekolah Penggerak bukan kali pertama. Sempat mengalami kegagalan di angkatan pertama pada seleksi wawancara dan microteaching, Dr. Dian Noorvy Khaerudin, ST., MT kembali mencoba di angkatan kedua. Beruntung, dalam kesempatan ini, Dr. Dian Noorvy Khaerudin, ST., MT langsung dihubungi oleh panitia untuk dapat melanjutkan kembali pendaftaran. Dengan adanya hasil ini, Dr. Dian Noorvy Khaerudin, ST., MT mengaku terharu dan siap akan ditempatkan dimanapun di lingkup Indonesia. Selanjutnya, saat ini, Dr. Dian Noorvy Khaerudin, ST., MT tengah menyiapkan beberapa dokumen untuk diunggah seperti surat keterangan sehat dan wajib mengikuti briefing persiapan bimtek pada 5 Maret 2022 melalui zoom meeting dan bimtek pada 7 Maret-16 April 2022 dengan moda daring. (HUMAS)
Wow luar biasa, semoga dengan ini bisa mengajar dan mengabdi dengan lebih optimal