Sebanyak 48 MahasiswaProgram studi profesi Ners Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Tribhuwana Tunggadewi (UNITRI) Malang lakukan sidang terbuka pengucapan sumpah Ners periode Maret tahun 2018, Sabtu (03/03). Acara yang dihadiri oleh wakil rektor, dekan beserta dosen dan civitas Universitas Tribhuwana Tunggadewi tersebut berlangsung sangat khidmat sejak awal acara hingga akhir dan dibuka oleh dekan fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Tribhuwana Tunggadewi, Drs. Sugeng Rusmiwari, M.Si.,.
Ketua Program Studi profesi Ners UNITRI, Vita Maryah Ardhiyani, Skep., NS. Dalam laporan pengambilan sumpah ners baru periode Maret mengatakan, di bandingkan tahun lalu, acara sumpah Ners tahun ini diikuti lebih banyak mahasiswa dan lebih dari 10 mahasiswa di nyatakan mendapatkan predikat Qumloade. Ia mengaku bangga dengan seluruh mahasiswa Ners baru dan berharap mahasiswa dapat lebih bisa memanfaatkan keilmuannya untuk hal-hal positif dan kemanusiaan. “Saya sangat bangga dengan lulusan profesi Ners UNITRI. Kami berharap, seluruh lulusan dapat mengemban tugas baru di bidang keperawatan ini dan dapat memanfaatkan ilmu yang diterima untuk hal yang positif. Terlebih kebanyakan mahasiswa banyak yang berasal dari luar Jawa.” Tegasnya menutup laporan.
Sementara itu, ketua PPNI Jawa Timur, Dr. Ahmad Yusuf, S.Kep M.Kes mengatakan, saat ini Sumber Daya Manusia di bidang kesehatan sangatlah dibutuhkan di lingkungan manapun. Di wilayah Jawa, SDM keperawatan banyak kita jumpai. Tetapi bila melihat wilayah lain di Timur Indonesia, keberadaan SDM keperawatan dapat dikatakan minim. Dengan adanya lulusan UNITRI yang berkompeten, Ahmad sangat berharap, kedepan mahasiswa dapat membangun daerahnya dan menyehatkan manusia di dalamnya. “Kalau melihat dari latar belakang mahasiswa UNITRI, saya sangat bangga bahwa kebanyakan mahasiswa dari luar Jawa dapat meraih gelar Ners dan mulai melanjutkan tugas sebagai Ners. Saya ingin sekali mahasiswa UNITRI dapat lebih membantu wilayahnya, dengan modal ilmu yang saat ini telah mereka dapatkan.”
Perwakilan Mahasiswa Moch Fahrizal Rosyid menceritakan kesan selama menjadi mahasiswa. Dengan berurai air mata, Ia berterimakasih kepada semua dosen dan civitas akademika, tenaga medis, dan seluruh orang yang telah membantu selama masa studi menjadi mahasiswa S1 hingga saat ini. “Kami tahu kami mengemban tugas yang sangat berat. Kami akan terus meminta doa restu seluruh guru kami untuk dapat mengerjakan tugas yang mulia ini.” Ujarnya.
Seperti diketahui, tahun ini peraih Qumloade profesi Ners berjumlah 19 mahasiswa diantaranya Jeni Krishna, S.kep NS dengan IPK 3,88, Duriana Mara M S.Kep, Ns (3,85), Nur Khairiyah, S.Kep, Ns (3,85), Erlina A S.Kep, Ns (3,85), Emi Sapitri S.Kep, Ns (3,79), Agus Arianto S.Kep, Ns (3,75), Desianita B S.Kep, Ns (3,81), Bunga S.Kep, Ns (3,74), Okeda Febi S.Kep, Ns (3,74), Astri S.Kep, Ns (3,72), Fransiska S S.Kep, Ns (3,69), Lidia N S.Kep, Ns (3,68), Aminullah RY S.Kep, Ns (3,64), Sri Purwanti S.Kep, Ns (3,61), Yesi S.Kep, Ns (3,57), Asrufi S.Kep, Ns (3,54), Egos E Da Costa S.Kep, Ns (3,54), Siti Sulaika S.Kep, Ns( 3,51), dan Adrianus L S.Kep, Ns (3,51).
Setelah dilakukan pengambilan sumpah Ners baru menurut agama Islam, Kristen, dan Katolik oleh Ketua Dewan Pengurus Wilayah PPNI Provinsi Jawa Timur dan disaksikan oleh dekan Fakultas Ilmu Kesehatan UNITRI, acara dilanjutkan dengan penandatanganan surat bukti sumpah Ners dan penyerahan surat bukti sumpah Ners oleh Ketua Dewan Pengurus wilayah PPNI provinsi jawa timur dan dekan Fakultas Ilmu Kesehatan. Seluruh lulusan yang melakukan sumpah Ners hari ini juga akan langsung dilantik masuk dalam keanggotaan organisasi PPNI dan Ikatan Keluarga Alumni Keperawatan UNITRI. (HUMAS)